Paroki Administratif Pelem Dukuh adalah sebuah kisah tentang keteguhan iman, semangat pengabdian, dan perjuangan tak kenal lelah dari sekelompok umat Katolik yang bertekad membangun komunitas spiritual di tengah tantangan zaman. Cerita ini dimulai dengan seorang pria sederhana bernama Ignatius Tukidin, yang menjadi pelopor umat Katolik pertama di Pelem Dukuh. Pada tahun 1929, Bapak Ignatius Tukidin dipermandikan di Ploso Promasan setelah mengenal agama Katolik di Sekolah Rakyat (SR) Boro. Dengan bimbingan Romo Prennthaler, ia dikirim ke Mendut dan Ungaran untuk mengikuti kursus guru agama. Ketika ia kembali, benih iman yang ia bawa mulai bersemi di tanah Pelem Dukuh. Rumahnya menjadi tempat diselenggarakannya misa pertama, meski hanya tiga orang yang menerima komuni saat itu: Ignatius Tukidin sendiri, Bapak Sastroadmojo, dan Bapak Tjokrosiswoyo. Inilah awal mula dari perjalanan panjang umat Katolik di Pelem Dukuh. Tak lama kemudian, hadir pula Ibu Yakoba Sikem, yang menjadi umat ...
Omk don bosco sport, Modal yang baik skuad Don Bosco untuk menghadapi Sedayu cup pada pertandingan uji coba dengan KTM mampu mengalahkan dengan skor 18-24 Coach Agus mengutarakan Bahwa skuadnya memang sudah matang untuk lini depan namun dia masih menyayangkan transisi menyerang ke bertahan yang lama sehingga menyebabkan banyak kebobolan serta reading game yang masih buruk tandasnya, sedikit bocoran Line up yang mungkin diturunkan pivot: bima, flank: Lukas, aji, anchor: Bimo kiper: Panji Semoga Bisa ngimbangi mengingat lawan cukup berat Asal main dsiplin dan fight serta jgn kasar.ini ajang menambah pengalaman yg baik dan semoga pringwulung ada celah yang bisa dieksplorasi